Sunday, 2 June 2013

Cara Merakit Tv dengan Mesin Cina

Cara Merakit Tv dengan Mesin Cina. Dua hari kemarin dapat pesanaan dari teman karibku ust.Hendra dari kp.Wangunsari ds.Patrolsari untuk merakit tv 14", yang kebetulan di rumah punya tv Toshiba rusak mesinnya karena kena serangan petir dan kerusakannya sangat parah tapi kondisi tabung CRT masih sangat bagus.

Dengan kondisi seperti itu maka saya mengganti mesinnya dengan mesin tv cina baru yang banyak di jual dipasaran.
Mengganti/memasang mesin tv dengan mesin tv cina mungkin dilakukan oleh para teknisi sebagai alternatif memperbaiki tv yang sparepartnya susah dicari atau harganya yang mungkin relatif mahal, atau mungkin alasannya seperti yang saya alami tersebut.

Ok... sekarang kita lanjut pada pembahasan memasang/merakit tv-nya.

www.ndenservis.com

Yang pertama saya lakukan adalah membongkar tv-nya serta melepaskan Tabung CRT dan bersihkan dari debu. Lepaskan Speaker dll dari chasing tv tersebut, dan selanjutnya adalah mencuci chasing tv dengan air detergen/sabun sampai bersih, kemudian menjemurnya sampai kering.

Sambil menunggu proses pengeringan, ambil mesin tv yang baru dan lepaskan dari chasisnya sampai mesin dan chasisnya terpisah, kemudian lepaskan atau copot beberapa komponen yang relatif cepat mengalami kerusakan dan ganti komponen tersebut dengan komponen yang kualitasnya bagus supaya tv tidak cepat mengalami kerusakan. Setelah penggantian selesai, solder ulang bagian yang panas seperti bagian Horizontal dan Vertikal atau lebih baik solder ulang semua komponen, karena solderan bawaan dari mesin tv cina tersebut kualitasnya kurang bagus tapi saya tidak bilang jelek lho yah...

Setelah proses diatas selesai, ambil chasing tv yang sudah bersih dan kering. Langkah selanjutnya adalah memasang switch on/off, sensor remot, panel tv, input/output untuk vcd/dvd, kabel penyambung tuner dengan jek antena, dan chasis mesin tv pasang semua sampai letaknya presisi. Gunakan baud/sekrup dan lem bakar untuk membantu merekatkannya.

http://rifafaelectronic.blogspot.com/2013/06/cara-merakit-tv-dengan-mesin-cina.html

Langkah diatas sudah selesai, selanjutnya pasangkan tabung CRT dan speaker serta  mesin tv baru.
Masukan/Pasangkan kop Flayback ke CRT, pasang kabel sensor remot, kabel panel, kabel tuner, kabel untuk dvd/vcd, kabel speaker dan soket yoke CRT (awas jangan sampai terbalik kabel Horizontal dengan Vertikal karena bisa menyebabkan kerusakan pada ic vertikal), serta pasangkan blok matrik RGB ke tabung CRT, jangan lupa pasang kabel Groung CRT. Selanjutnya kita coba jalankan tv-nya setel pengaturan screen dan  fokus pada flayback, setting parameter tv seperti untuk pengaturan merk, warna RGB, V-size dan lain-lain (lihat buku panduannya).
Langkah terakhir bereskan/rapihkan kabel-kabelnya dengan memakai pengikat , dan tutup chasingnya.

Nah, mungkin itulah sedikit kesimpulan dari Cara Merakit TV menggunakan mesin tv cina baru, karena mungkin untuk para teknisi sudah sangat memahaminya. Saya tidak menyarankan bagi yang bukan ahlinya karena bisa menyebabkan kerusakan atau mungkin berbahaya bagi keselamatan anda.

Saturday, 11 May 2013

Remote code Receiver

Remote code Receiver merupakan kode remot untuk receiver digital yang saya posting untuk membantu anda yang lupa dengan kode atau manual book dari remot tersebut karena hilang. Untuk cara settingnya hampir sama dengan cara setting remot serbaguna lainnya.

Berikut ini kode yang dapat anda coba sesuaikan untuk receiver digital anda :


ACL
397,390,391,393,394,395,396,505

ADVANTE
399,390,391,393,394,395,396,505,397

AIWA
395,390,391,393,394,396,505,397

AIRIS
396,390,391,393,394,395,505,397

ALABAMA
394,390,391,393,395,396,505,397

ANDASAT
393,397,390,391,394,395,396,505

BETABOX
399

BENYAMIN
513,505,510

BOSTON
391,390,393,394,395,396,505,397

COSHIP
594

CANOE
594,390,391,393,394,395,396,505,397

CHANGHONG
505,510

DAEWON
394,390,391,393,395,396,505,397

DYNASAT
395,390,391,393,394,396,505,397

DIGISAT
395,511,390,391,393,394,396,505,397

ECHOSAT
516

ENOKI
390,391,393,394,395,396,505,397

EXTEND
390,391,393,394,395,396,505,397

EUROSAT
391,390,393,394,395,396,505,397

FUJI ELECTRIC
395,390,391,393,394,396,505,397

FRONTIER
399,390,391,393,394,395,396,505,397

FACEZ
390,391,393,394,395,396,397,505

GOLDEN INTERSTAR
516,390,391,393,394,395,396,505,397

GLOMAX
390,391,393,394,395,396,505,397

GLOBALSAT
390,391,393,394,395,396,505,397,527

GLOBESAT
390,391,393,394,395,396,505,397

GOLDTECH
390,391,393,394,395,396,505,397

GOLDSAT
527,390,391,393,394,395,396,505,397,510

GOSPELL
390,391,393,394,395,396,505,397

GEOSAT
390,391,393,394,395,396,505,397

GRANDSAT
390,391,393,394,395,396,505,397

GMC
390,391,393,394,395,396,505,397

HYUNDAI
514

HITECH
390,391,393,394,395,396,505,397

HANSEN
510,390,391,393,394,395,396,505,397

INBOX-2
517,390

INDO 1
492

JENSEN
390,391,393,394,395,396,505,397

KENWA
399,390,391,393,394,395,396,505,397

LGX (LGSAT)
390,391,393,394,395,396,505,397

METABOX
518

MAXPLUS
514

MEGATRON
390,391,393,394,395,396,505,397

MULTI
395,394,393

MANCHESTER
390,391,393,394,395,396,505,397

MAGIX
512,516,517,396,392

MITACHI
390,391,393,394,395,396,505,397

MITOCHIBA
390,391,393,394,395,396,505,397,399,398

MITSUNO
390,391,393,394,395,396,505,397

MULTIFACE
393

MANHATTAN
509,517

MITSUSAT
390,391,393,394,395,396,505,397

MATRIX
392,399,506,508,510,507,390,391,393,394,395,396,505,397

NEWSAT
513,492,390,391,393,394,395,396,505,397

PHILSAT
390,391,393,394,395,396,505,397

PENSONIC
390,391,393,394,395,396,505,397

PLATINUM
392,390,391,393,394,395,396,505,397

POWERSAT
390,391,393,394,395,396,505,397

PALAPASAT
390,391,393,394,395,396,505,397

PRIMASAT
516,390,391,393,394,395,396,505,397

PENTAGON
390,391,393,394,395,396,505,397

PACIFIC
509,390,391,393,394,395,396,505,397

POLYSAT
390,391,393,394,395,396,505,397

POLARISAT
390,391,393,394,395,396,505,397

STARSAT
510,390,391,393,394,395,396,505,397

STARCOM
390,391,393,394,395,396,505,397

SKYSAT
390,391,393,394,395,396,505,397

SUPERSAT
390,391,393,394,395,396,505,397

SIMON
516

SUPER CALIFORNIA
392,390,391,393,394,395,396,505,397

SHIP
390,391,393,394,395,396,505,397

SEASONIC
390,391,393,394,395,396,505,397

STARPRO
510,390,391,393,394,395,396,505,397

STAR
516,510,390,391,393,394,395,396,505,397

STARBOX
399,390,391,393,394,395,396,505,397

STARWORLD
390,391,393,394,395,396,505,397

SKY
516,390,391,393,394,395,396,505,397

SAKATA
398,390,391,393,394,395,396,505,397

TANAKA
526,398,507,390,391,393,394,395,396,397

TECHNOSAT
511,390,391,393,394,395,396,505,397

TITANIUM
395

TWINSAT
390,391,393,394,395,396,505,397

TELESTAR
517,390,391,393,394,395,396,505,397

TICSONIC
390,391,393,394,395,396,505,397

TAKASHI
390,391,393,394,395,396,505,397

TENNOX
398,510,390,391,393,394,395,396,505,397

UNISAT
507,506,516,390,391,393,394,395,396,505,397

VITRON
399,390,391,393,394,395,396,505,397

VEGASAT
390,391,393,394,395,396,505,397

VENUS
506,390,391,393,394,395,396,505,397

WINNERSAT
515

WINASAT
390,391,393,394,395,396,505,397

WORLDSAT
390,391,393,394,395,396,505,397

X-SAT
390,391,393,394,395,396,505,397

YES TV
507

ZINWELL
510



Jika kode diatas tidak ada yang sesuai, cobalah kode berikut :

394,395,396,397,398,399,390,391,392,393,527,526,505,506,507,508,509,
510,511,512,513,514,515,516,517,518,528

Sekian, Kode Remote Receiver Serbaguna ini semoga bermanfaat....

Artikel terkait :

Wednesday, 1 May 2013

Vcd Polytron tidak Keluar Gambar

Assalamualaikum...

Pada hari kemarin pagi dapat servisan Vcd merk Polytron kepunyaan adik ipar dengan kerusakan tidak keluar gambar/video, sedangkan untuk suara/audio normal-normal saja, jadi hanya bisa digunakan untuk mendengarkan musik saja pakai speaker aktif sedangkan orang yang joget-jogetnya ga kelihatan.

Langkah pertama yang dilakukan adalah membuka tutup body-nya kemudian membersihkan debu-debu yang menempel, setelah dirasa cukup bersih saya coba nyalakan sambil mengukur dengan avo meter pada bagian video out dengan ground yang ternyata tidak menunjukan angka sedikitpun pada jarum avo meter, sedangkan bila pada kondisi normal seharusnya jarum avo meter bergerak mendekati angka 1 volt DC atau AC (menurut pengalaman saja). Langkah selanjutnya saya coba ukur lagi dengan avo pada skala x10 ohm dan ternyata jarum avo meter bergerak cepat menunjukan angka 0, ini berarti ada komponen yang short pada bagian video Mpeg vcd ini, telusur demi telusur ternyata terdapat sebuah dioda yang short yang berada di bawah sebuah ic cmos flash memory yang menggunakan soket, langsung lepas saja dioda tersebut dan coba lagi nyalakan vcdnya dan ternyata videopun masih tetap tidak keluar.

http://rifafaelectronic.blogspot.com/2013/05/vcd-polytron-tidak-keluar-gambar.html


Nah setelah lama merenung saya berkesimpulan bahwa yang rusaknya adalah ic videonya dengan nomor seri ES3207FP, saya coba cari icnya ternyata masih punya satu lagi. Langkah berikutnya adalah melepaskan dan mengganti ic tersebut dengan menggunakan Hot air atau solder uap, setelah penggantian selesai saya coba nyalakan vcdnya dan Alhamdulillah ternyata sukses.... audio dan video jadi normal.


Sekian, semoga saja postingan ini bermanfaat.....!

Baca juga :

Saturday, 6 April 2013

Samsung Slim Over Tegangan B+

Assalamua'lakum....

Sudah lama tidak update blog ini, jadi kangen juga buat curat-coretin ini blog ... Baiklah kita mulai saja biar ga jadi panjang basa-basinya.

Hari kemarin sore kedatangan tetangga yang bawa tv Samsung Slimfit DNIejr ke rumah, dengan keluhan katanya saat tv dinyalakan muncul suara "taak..." yang sangat mengagetkan, dan setelah tv menyala gambar  sangat lebar kesamping kiri-kanan dan agak menyempit diatas dan bawah. Setelah ngobrol-ngobrol sama pemiliknya, saya mengira kerusakan tv ini pasti kerusakan dari tegangan B+ naik atau over alias berlebih dari yang semestinya.

Tanpa basa-basi langsung saja bongkar nih tv dan bersihkan debunya yang menempel di mesin tv. Sebelum berlanjut kepengukuran, saya cek dulu secara visualisasi siapa tau ada komponen yang gosong, dan ternyata komponennya baik-baik aja. Langkah selanjutnya saya putuskan dulu B+ yang nyambung ke FBT dengan melepaskan L yang bertugas menghubungkan B+ ke FBT, kemudian memasang lampu pijar 60 watt secara paralel ke elko B+ sebagai beban pengganti FBT, setelah beres sekarang coba colokan steker tvnya dengan mengukur tegangan B+ dengan AVO meter dan ternyata tegangan normal sekitar 120 volt DC, waah.... kalau gitu bukan tegangan B+ yang over, apanya yah....???

Nah... analisa sekarang karena tegangan normal kemungkinan kerusakan terjadi pada bagian horizontal, tanpa pikir panjang saya bongkar kapasitor-kapasitor tegangan tinggi dan dioda yang ada di sekitar blok horizontal dan melakukan pengukuran, dan ternyata semua pada normal tidak ada kejanggalan.
Waduh, jadi mumet juga.... daripada pusing saya langsung ganti aja kapasitor2 dan diodanya siapa tau jadi normal dan ternyata setelah penggantian selesai saya coba nyalakan tvnya sambil mengukur B+, setelah tv nyala ternyata gambarpun jadi normal... wah senangnya hatiku ternyata berhasil. Sambil perhatikan gambar tvnya dan senyum gembira gak lama kemudian gambar mulai lagi kambuh membesar dan mengecil, sambil saya lihat avo meter ternyata teganganpun ikut naik sekitar 160 volt langsung saya matikan tvnya karena takutnya kerusakan merembet ke yang lainnya.

Nah, berarti kerusakan masih berada pada bagian regulator.
Langkah selanjutnya saya ubek-ubek di bagian regulator seperti pada skema dibawah (walaupun ini bukan skema yang sebenarnya tapi mirip), yang saya ukur semua komponen yang saya lingkari tanda merah. Karena disinilah yang biasanya menyebabkan tegangan B+ menjadi over, mulai dari R, D, C dan IC, tapi semua terukur baik-baik saja, karena penasaran saya ganti saja semua komponen tersebut dan alhasil setelah saya coba nyalakan ternyata tegangan masih tetap 160 volt.
Sambil berpikir, iseng-iseng saya ukur satu persatu jalur yang ada pada blok tersebut, dan didapati kaki tengah ic803 (pada skema) yang ke GND ternyata ada yang putus.

Nah... inilah mungkin penyebabnya, langsung saja saya sambung dengan kabel antara kaki IC tersebut dengan GND dan sekarang tinggal coba nyalakan tvnya.... dan ternyata..... Alhamdulillah tvpun jadi normal.

http://rifafaelectronic.blogspot.com/2013/04/samsung-slim-over-tegangan-b.html


Nah itulah pengalaman ubek-ubek  Samsung slimfit tv DNIejr over tegangan B+ yang saya temukan, bagaimana dengan pengalaman yang anda temukan pada tv yang over B+...???


Artikel terkait: